DEVELOPING YEARLY TRAINING PLAN & BUDGET PLAN – Corporate Trainer Certification Program
DEVELOPING YEARLY TRAINING PLAN & BUDGET PLAN
LATAR BELAKANG PROGRAM :
Dalam proses menyusun Rencana Training Tahunan (Yearly Training Plan) beserta Rencana Anggaran Biayanya (Budget Plan), masih dijumpai kenyataan-kenyataan sebagaiberikut :
- Masih ada persepsi yang keliru tentang hakekat Training yang mempengaruhi efektifitas dalam proses Training, termasuk dalam menyusun Training Plan & Budget Plan
- Training Plan & Budget Plan kadang-kadang tidak disusun berdasarkan kebutuhan nyata sebagai hasil identifikasi kebutuhan Training (TNA) yang dilakukan secara cermat, komprehensif dan profesional
- Implimentasi ProgramTraining pada tahun berjalan tidak sepenuhnya dilakukan berdasarkan Training Plan, tapi dilakukan atas dorongan situasi insidentil berdasarkan Keinginan (Want), bukan Kebutuhan (Need).
SASARAN PROGRAM :
Setelah selesai mengikuti Program ini para peserta akan :
- Memahami betapa pentingnya kesamaan persepsi dari semua pihak dalam organisasi tentang hakekat Training, sehingga setiap tahap dalam proses Training berjalan lancar
- Memahami pengertian tentang Training Yang Berhasil, serta syarat-syarat keberhasilannya
- Memiliki pengetahuan tentang proses TNA yang komprehensif dan profesional
- Memiliki pengetahuan tentang bagaimana menerjemahkan Hasil TNA ke dalam Yearly Training Plan
- Memiliki pengetahuan & keterampilan tentang proses membuat Action Plan yang efektif
- Memiliki pengetahuan & keterampilan dalam menyusun Yearly Budget Plan berdasarkan Yearly Training Plan
GARIS BESAR MATERI :
- Pengertian Training sebagai salah satu metode Belajar (Learning) yang efektif
- Mengapa dan bilamana Training dibutuhkan
- Apa yang disebut dengan Training yang berhasil, serta syarat-syarat keberhasilannya
- Persepsi yang keliru (miss-concept) tentang Training
- Saling keterkaitan antara pihak-pihak yang berkepentingan dalam membuat Training berhasil
- Peran TNA dalam membuat Training Plan
- Hubungan hasil TNA dengan Yearly Training Plan
- Memahami proses TNA yang komprehensif dan profesional
- Bagaimana melakukan follo up hasl TNA
- Hubungan kompetensi yang dibutuhkan dengan Program yang harus diikuti
- Training Needs Matrix untuk setiap posisi
- Hubungan kinerja (performance) dengan Program Training yang dibutuhkan
- Bagaimana mengembangkan rencana jadwal Program Tahunan
- Pola rencana penyelenggaraan Program Training
- Cara membuat Action Plan sebagai pedoman dalam membuat Budget Plan
- Bagaimana menerjemahkan Training Plan ke Action Plan, dan dari Action Plan ke Budget Plan
- Proses menyusun Yearly Budget Plan step by step
TARGET PESERTA :
Training Manager / Training Officer, atau personel Bagian Training
JANGKA WAKTU :
1 (satu) hari, atau 7 (tujuh) jam efektif .
METODOLOGI BELAJAR – MENGAJAR :
Menerangkan konsep, diikuti dengan memberikan contoh, yang selanjutnya setiap peserta diminta latihan menyusun Yearly Budget Plan dengan mengikuti proses menerjemahkan Hasil TNA ke dalam Training Plan, kemudian ke Action Plan, dan selanjutnya ke Budget Plan.
Terdapat 2 macam program yang bisa diambil, yaitu per topik dan per paket, yang terdiri dari 5 topik dari satu series.
Besarnya biaya train the trainer dan copy right dapat dilihat di tabel di bawah ini:
Paket 1 Topik |
Paket 5 Topik |
|||
Besarnya Perusahaan |
Biaya copyright |
Biaya ToT (4 hari) |
Biaya copyright |
Biaya ToT (6 hari) |
<1000 karyawan | Rp 50.000.000 | Rp 80.000.000 | Rp 100.000.000 | Rp 120.000.000 |
1000-2500 karyawan | Rp 75.000.000 | Rp 80.000.000 | Rp 150.000.000 | Rp 120.000.000 |
>2500 karyawan | Rp 100.000.000 | Rp 80.000.000 | Rp 250.000.000 | Rp 120.000.000 |